MAKIN tingginya tingkat penyebaran virus korona Covid-19 di Indonesia memantik keprihatinan banyak pihak. Salah satunya ialah SMK Sari Farma yang terletak di Beji Timur Kota Depok.
SMK Sari Farma mewujudkan keprihatinan itu dengan membagikan secara gratis spray pembersih tangan (Hand Sanitizer) kepada warga wilayah Sekolah, Mushala, Ojek Online dan orang-orang yang melewati jalur sekolah.
Pembagian Hand Sanitizer ini bertujuan membantu warga yang saat ini kesulitan mendapatkan hand sanitizer dan harganya yang mulai melambung di sejumlah tempat berjualan.
“Dengan dibagikannya spray hand Sanitizer ini, saya berharap dapat membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid 19. Mengingat sekarang sulit didapatkan kalaupun ada harganya mahal ”. kata Afrian Setyowati, S.Si,.M.Pd, Apt. Kepala Sekolah SMK Sari Farma melalui keterangan resmi saat Rapat dengan Yayasan.
Adapun produksi pembuatan hand sanitizer ini dilakukan oleh Guru SMK Sari Farma sejak 25 Maret.
Saat ini SMK Sari Farma telah membuat dan Membagikan sekitar 20 liter Hand Sanitizer, dengan dikemas masing-masing ukuran 250ml dengan tulisan khas Hand Sanitizer SMK Sari Farma.
Hand Sanitizer ini dibuat bukan untuk di komersilkan/di Jual, akan tetapi untuk dibagikan secara gratis kepada warga yang membutuhkan. Insya Allah kegiatan sosial ini akan berlanjut kami lakukan, mohon doanya saja.
Dalam pembuatan Hand Sanitizer kami menggunakan Formula Standarnya WHO, jadi sangat aman di gunakan.
Selain pembagian hand sanitizer SMK Sari Farma juga mengimbau kepada seluruh siswa/i nya yang saat ini diliburkan untuk terus melakukan sosialisasi terkait Covid-19 kepada semua lapisan masyarakat melalui video/tulisan lalu di share ke media sosial seperti : grup whatshapp, Facebook, Twitter, IG, line dll.
“Marilah bersama kita jaga kebersihan dengan mencuci tangan dan membersihkan diri, mengurangi kegiatan diluar rumah yang tidak perlu, dan menjaga jarak social atau social distancing. Tidak perlu panik berlebihan namun tetap waspada. Jaga diri dan kesehatan demi diri sendiri, keluarga dan orang lain,” pungkasnya.
